JEPARA- Sebanyak 1.040 dosis vaksin kembali digelontorkan untuk Kabupaten Jepara. Ini akan digunakan untuk memvaksin para pelayan publik yang belum kebagian vaksin.
Mudrikatun, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Jepara, mengatakan tambahan dosis vaksin tersebut masuk dalam tahap kedua. Sebelumnya, pada tahap pertama juga, Jepara telah mendapatkan 10 ribu dosis dan 8.840 dosis Sinovac.
”Meskipun dapat tambahan, itu belum cukup untuk mengkover vaksinasi bagi pelayan publik,” kata Mudrikatun.
Mudrikatun menyebutkan, pada tahap vaksinasi pelayan publik ini, pihaknya menargetkan bisa memvaksin sebanyak 36.324 pelayan publik. Hingga saat ini, vaksin yang sudah digunakan ada sebanyak 4.339 dosis.
Pihaknya mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi tahap pertama masih menyisikan 85 dosis. Hal itu karena capaian vaksinasi tahap pertama dosis pertama dan kedua tidak sama. Selain sisa, pada vaksinasi pertama juga didapati 23 dosis rusak.
“Sampai saat ini penyelenggaraan vaksinasi berjalan baik dan lancer, tidak ada masalah pasca vaksinasi. Jadi kami minta kepada masyarakat tidak usah ragu dan takut divaksin covid-19,” kata Mundrikatun.
Hingga saat ini sudah ada 8.992 orang yang divaksin covid-19. Sebanyak 4.593 orang telah divaksin sebanyak dua kali di tahap pertama vaksinasi. Pada tahap kedua vaksinasi ada 4.399 orang sudah divaksin sekali.
“Dosis kedua (vaksinasi tahap dua) akan dimulai Minggu depan. Mudah-mudahan bisa selesai sesuai target waktu,” ujar Mundrikatun. (Tritis-FQ)